PASURUAN — Penutupan rangkaian kegiatan East Java Green Scout Innovation (EJGSI) tahun 2020 Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Jawa Timur (Kwarda Jatim) diselenggarakan hari ini, Rabu (03/11/2020) di Wisata Ngopi Pintu Langit, Pasuruan.
Secara resmi, kegiatan ditutup oleh Kak AR Permadi selaku pelaksana tugas Ketua Kwarda Jatim secara virtual karena tidak bisa hadir di lokasi.
Penutupan EJGSI tahun 2020 Kwarda Jatim dihadiri oleh perwakilan dari setiap Kwartir Cabang (Kwarcab) Gerakan Pramuka se Jawa Timur, pengurus Kwarda Jatim, dan Andalan Daerah Jawa Timur, serta para pemenang EJGSI Challange.
Dilaporkan oleh Kak Prof. Dr. Suyatno, M.Pd. selaku Ketua Panitia EJGSI tahun 2020 Kwarda Jatim, bahwa sedikitnya ada 76 pramuka penegak/pandega yang mendapatkan penghargaan dalam penutupan yang dikemas dalam acara Awarding EJGSI tersebut.
Kak Suyatno dalam sambutannya juga menyampaikan bahwa kegiatan EJGSI tahun 2020 merupakan salah satu inovasi yang dilakukan oleh Kwarda Jatim.
EJGSI tahun 2020 menurutnya memang harus bermakna, berkesan, dan berdampak. Dari sisi pelaksanaan kegiatan harus terlaksana dengan baik, memberikan kesan kepada semua pihak yang terlibat, serta berdampak bagi masyarakat dan juga siapa saja yang ikut serta.
Diketahui bahwa kegiatan EJGSI tahun 2020 Kwarda Jatim melibatkan berbagai mitra lintas sektoral dan lintas disiplin. Termasuk dukungan besar dari Komisi E DPRD Provinsi Jawa Timur yang sudah menantikan lagi agenda ini diselenggarakan di tahun depan.
EJGSI tahun 2020 memang memberikan dampak yang besar bagi masyarakat kurang mampu yang bisa dibantu dalam bedah rumah. Selain itu menjadikan para peserta dari pramuka penegak/pandega bisa terjun langsung membantu masyarakat sebagaimana kepedulian terhadap sesama.
Tahun ini, EJGSI baru diselenggarakan di 11 Kwartir Cabang. Namun demikian, anggota pramuka Jawa Timur khususnya penegak/pandega yang kini mencapai 2,9 juta bisa juga berpartisipasi dalam lomba yang dibuat.
Menutup sambutannya, Kak Suyatno menyampaikan terimakasih kepada seluruh pihak yang telah terlibat secara langsung maupun tidak langsung atas terselenggaranya kegiatan EJGSI tahun 2020. Pihaknya menegaskan dalam setiap kegiatan, Kwarda Jatim harus luar biasa. (cst)
